Beberapa tahun belakangan ini Pontianak semakin bersinar dengan tersedianya beberapa taman di beberapa sudut kota. Salah satunya adalah Taman Digulis Pontianak. Taman yang terletak sangat strategis di kawasan Universitas Tanjungpura ini menyediakan tempat yang sangat nyaman untuk bersantai bersama keluarga. Bersebelahan dengan Tugu Bambu Runcing atau Monumen Sebelas Digulis yang dihiasi air mancur yang bersinar dikala malam hari. Mengapa tugu bambu ini berjumlah sebelas? Menurut sejarah, dibangunnya monument ini sebagai bentuk peringatan atas perjuangan sebelas tokoh Sarekat Islam yang dibuang ke Boven Digoel, Irian Barat karena dikhawatirkan akan melakukan pemberontakan terhadap pemerintah Hindia Belanda. Para nama tokoh tersebut kemudian dijadikan sebagai nama jalan-jalan yang ada di Pontianak.
|
Tugu Digulis tahun 1995-2006. Sumber: Wikipedia |
|
Tugu Digulis atau Tugu Bambu Runcing tahun 2006-2013. Sumber: Wikipedia |
Monumen yang pada awalnya berupa tonggak menyerupai bambu runcing ini didirikan pada tahun 1987, kemudian dicat ulang berwarna merah putih bergaris tahun 1995, kembali direnovasi menjadi bentuk dan warna lebih menyerupai bambu raksasa dengan garis kehijauan tahun 2006. Dan diperbaharui kembali dengan menambahkan kolam air mancur di sekelilingnya serta tambahan taman bunga dan diresmikan tahun 2013.
|
Tugu Digulis saat ini dengan hiasan air mancur. Sumber: Blog EricoPiere |
Setelah diresmikan monumen sebelah digulis dengan air mancur berbentuk bunga (bila dilihat dari atas) tersebut, pemerintah Kota Pontianak kembali menyediakan taman dengan nama yang sama. Taman Digulis yang kini terdapat jogging track di bagian belakangnya. Selain fasilitas jogging area, beberapa fasilitas lain juga ada seperti toilet umum, taman bermain anak (play ground), rumah baca, BMX Park, Pintu air, Lapangan Tenis dan jembatan layang. Taman yang sempat diresmikan pada tahun 2015 ini kembali diresmikan saat pergantian tahun baru 2016 dikarenakan adanya tambahan beberapa fasilitas.
|
Jembatan Layang |
|
Jembatan layang di Taman Digulis |
|
Penampakan Play Ground dari atas jembatan layang |
|
Penampakan Jogging Track dari atas jembatan layang |
|
Jembatan layang dan Play Ground |
|
Play Ground |
|
Taman Digulis Pontianak bersebelahan dengan Tugu Digulis dan Jogging Track |
|
Jogging Track atau Jogging Area sekaligus ruang terbuka hijau Pontianak |
|
Tugu Digulis saat ini |
Walikota Pontianak juga mengajak masyarakat untuk menjaga fasilitas yang tersedia di taman ini. Selain sebagai taman rekreasi, taman ini juga dijadikan sebagai taman terbuka hijau bagi kota yang terkenal akan cuaca panas di Kalimantan. Terdapat larangan untuk tidak berpacaran dan merokok serta membuang sampah sembarangan di area ini. Area taman yang sejuk sangat cocok dijadikan sebagai tempat bersantai serta berolahraga bersama keluarga maupun teman-teman. Bagi wisatawan lokal maupun mancanegara pastinya dianjurkan untuk singgah di Taman Digulis ini. Selain terkenal akan Tugu Khatulistiwa, kota Pontianak juga terkenal dengan Tugu atau Monumen Bambu Raksasa ini. ;)
0 Comments
Post a Comment